Bos Google Pamer Foto Gerhana Matahari Pakai HP Pixel, Sebagus Apa?

Wahana Berita – Google, melalui blog resminya, memberikan saran dan trik untuk mengambil foto Gerhana Matahari yang terjadi di wilayah Amerika Utara pada tanggal 8 April 2024 menggunakan ponsel Pixel. CEO Google, Sundar Pichai, juga ikut membagikan tiga foto gerhana yang diambil dengan ponsel Pixel melalui akun Instagram pribadinya untuk menunjukkan keandalan kamera ponsel tersebut.

Sundar Pichai menulis, “Sangat menakjubkan melihat #TeamPixel mengabadikan momen gerhana di sekitar Amerika Utara. Berikut adalah potret dari pengguna Pixel di Jasper, Indiana. Saya tidak sabar untuk melihat kemajuan teknologi kamera dalam 20 tahun mendatang,” pada Selasa (9/4/2024).

Pada hari Senin, 8 April 2024, terjadi Gerhana Matahari total, fenomena yang terjadi saat Bulan melintas di antara Matahari dan Bumi. Fenomena ini hanya dapat disaksikan di wilayah Meksiko, Amerika Serikat, dan Kanada. NASA menjelaskan bahwa gerhana dimulai dengan gerhana parsial, di mana Bulan tampak seperti “menggigit” Matahari dan kemudian membentuk bentuk matahari yang menyerupai bulan sabit.

Gerhana parsial dapat berlangsung selama 70 hingga 80 menit, tergantung dari lokasi pengamatannya. Ini dianggap sebagai momen langka bagi banyak orang di Amerika Utara karena menutupi seluruh kota dan terjadi pada siang hari, menyebabkan penurunan suhu yang signifikan dan keheningan yang tidak biasa.

Google juga menganggap momen Gerhana Matahari ini penting dengan membuat animasi khusus Google Doodles. Animasi ini muncul saat pengguna di Amerika Tengah dan Utara menggunakan mesin pencari Google pada 8 April 2024. Ketika di klik, pengguna diarahkan ke pencarian “Total Eclipse 2024” dengan animasi tambahan Bulan melintasi Matahari.

NASA juga mengunggah konten terkait Gerhana Matahari, menyatakan bahwa hari itu merupakan Gerhana Matahari total terakhir hingga 2045 yang melintasi Amerika Utara.

Elon Musk, pemilik SpaceX, juga membagikan pemandangan gerhana dari konstelasi satelit miliknya melalui akun Twitter pribadinya dengan deskripsi “Pemandangan gerhana dari orbit”. Dari video yang dibagikan, hanya wilayah Amerika Utara yang tampak gelap karena Gerhana Matahari, sedangkan wilayah lain tetap terang. Bagian paling gelap dari bayangan Bulan, atau umbra, mendarat tepat di atas Samudra Pasifik.

Sumber : tekno.kompas.com